aku cerewet
apalagi di kala kosong, hanya tombol-tombol mungil ini yang senang kupencet-pencet
belum lagi rindu bersua kian kebelet
tak adakah ruang untuk jarum jam berputar lebih cepet?
atau sekalian membuat jarak ini semakin mepet
dan mendobrak rasa jenuh di hati yang lama mampet?
pasti akan bahagia walau sedikit bunyi aneh, “pret, pret, preeet !”
tenang itu bunyi klakson kendaraan yang mengangkut cintaku di jalan macet
macet karena mereka begitu banyak berderet
menuju hatimu saja, ribeet
jadi, dengan tak sabar aku membawa suka yang kuseret
masuk ke hatimu, “preeet !”
ssstt ! tenang, terima saja. walau lebay beudh.
apalagi di kala kosong, hanya tombol-tombol mungil ini yang senang kupencet-pencet
belum lagi rindu bersua kian kebelet
tak adakah ruang untuk jarum jam berputar lebih cepet?
atau sekalian membuat jarak ini semakin mepet
dan mendobrak rasa jenuh di hati yang lama mampet?
pasti akan bahagia walau sedikit bunyi aneh, “pret, pret, preeet !”
tenang itu bunyi klakson kendaraan yang mengangkut cintaku di jalan macet
macet karena mereka begitu banyak berderet
menuju hatimu saja, ribeet
jadi, dengan tak sabar aku membawa suka yang kuseret
masuk ke hatimu, “preeet !”
ssstt ! tenang, terima saja. walau lebay beudh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar